
BIAK-Sebuah event dapat berjalan dengan baik dan lancar tentu tidak lepas dari dukungan sponsor dan juga support dari berbagai pihak. Meski begitu, Turnamen sepakbola Usia Dini yang bertajuk Kasumasa Cup, khusus Usia dibawah 14 dan 16 tahun tetap berjalan meski minim sponsor.
Sebanyak 8 Tim Sekolah Sepak Bola (SSB) mengikuti turnamen Sepakbola Usia Dini Kasumasa Cup U-14 dan U-16 yang digelar di Stadion Cenderawasih Biak, Sabtu (22/6). Turnamen ini dibuka langsung oleh Pj Bupati yang diwakili oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Biak Numfor Arius Mirino.
Meski berjalan minim sponsor, turnamen ini mendapatkan antusias yang cukup baik dari para peserta. Ketua Panitia Turnamen Joseph Koomson mengatakan pihaknya sudah mencoba untuk melakukan sejumlah upaya, tidak hanya membangkitkan minat sepakbola bagi para pemain usia dini, tetapi juga bagaimana menciptakan wadah kompetisi untuk anak-anak, agar lebih tangguh, sportif dan kompetitif.
“Kita sendiri masing-masing SSB yang mensupport kita sendiri, untuk uang pendaftaran. Kita sering seperti ini, Kedepan kita harap pemerintah daerah bisa lihat kita, karena ini juga upaya kita membuat aktivitas positif agar mereka anak-anak kita ini tidak terjerumus ke hal-hal seperti aibon, dan lain-lain,” ujarnya.
Disisi lain juga dia berharap, Tim PSBS Biak yang kini sudah melaju ke Liga 1 Indonesia, mampu juga melakukan kolaborasi pembibitan pesepakbola muda khususnya Biak. Terlebih saat ini tim liga 1 memiliki kewajiban untuk memiliki pembinaan usia muda, seperti PSBS Junior.
“Kita inginkan anak-anak Biak yang disini yang memang kalau tiap PSBS main di kandang, mereka selalu datang support dan berikan dukungan secara langsung, dan mereka memiliki semangat dan motivasi yang besar untuk dapat dididik langsung oleh asosiasi pemain muda tim PSBS,, manajemen harus memberikan kita motivasi, pembinaannya harus lihat karena sudah ada academy sepakbola di Biak,” tukasnya.
Dia berharap kedepan sepakbola di Biak mampu dikembangkan sebagai sebuah industri. Tidak menutup kemungkinan pemain SSB yang ada di Biak mampu berbicara banyak di level-level lokal dan nasional. Juga dapat dikenal secara global. SSB dan klub pun harus memiliki kerjasama yang nantinya dapat menguntungkan semua pihak. Demi berkembangnya sepakbola yang lebih baik. (go)