Ranperda APBD-P 2025 Diterima DPRK Dalam Rapat Paripurna VI

Waropen – Pemerintah Daerah (Pemda) Waropen secara resmi menyerahkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) dalam Rapat Paripurna yang digelar di Gedung DPRK Waropen, Senin (22/09).
Dalam Pidato Pengantar nota keuangan rancangan perubahan APBD TA 2025, Bupati Waropen Drs. Fransiscus Xaverius Mote, M.Si menyampaikan bahwa penyusunan rancangan perubahan apbd ini merupakan tindak lanjut dari hasil pembahasan kebijakan umum perubahan anggaran dan perubahan prioritas plafon anggaran sementara ( KUA-PPAS) yang telah disepakati bersama antara pemerintah daerah dan DPRK Waropen.
Lanjut disampaikan, bahwa perubahan apbd tahun anggaran 2025 disusun dengan memperhatikan perkembangan pelaksanaan apbd sampai dengan semester pertama, serta adanya perubahan asumsi yang berpengaruh terhadap capaian target pendapatan, belanja, maupun pembiayaan daerah.
secara umum, arah kebijakan dalam perubahan apbd tahun 2025 tetap berpijak pada prinsip efisiensi, efektivitas, transparansi, akuntabilitas, dan berorientasi pada pencapaian prioritas pembangunan daerah.
Dalam kesempatan itu Bupati menyampaikan struktur perubahan APBD secara ringkas adalah sebagai berikut:
1. pendapatan daerah
target pendapatan daerah sebelum perubahan ditetapkan sebesar Rp. 925.160.062.000, – dan setelah perubahan ditetapkan sebesar Rp. 881.176.667.760, -, dengan realisasi semester pertama sebesar Rp. 493.283.899.000, – atau sekitar 44,01 persen. pendapatan daerah masih didominasi oleh pendapatan transfer dari pemerintah pusat, sedangkan pendapatan asli daerah (PAD) ditargetkan sebesar
RP. 12.055.010.573, -. kondisi ini menunjukkan masih tingginya ketergantungan daerah terhadap transfer pusat, sehingga ke depan perlu langkah-langkah intensif untuk meningkatkan pad.
2. Belanja Daerah.
belanja daerah dalam raperda tentang perubahan apbd tahun anggaran 2025 direncanakan sebelum perubahan sebesar Rp. 925.160.062.000, – dan setelah perubahan sebesar Rp.881.176.667.760, -,yang terdiri atas: belanja operasi sebelum perubahan adalah sebesar Rp. 658.630.563.268,68, – dan setelah perubahan adalah sebesar Rp. 649.789.326.302,02, -; belanja modal sebelum perubahan adalah sebesar Rp. 71.340.237.104,98 dan setelah perubahan sebesar Rp.77.164.970.104,98; belanja tidak terduga sebelum perubahan adalah
sebesar Rp. 10.000.000.000, – dan setelah perubahan adalah sebesar Rp.6.500.000.000, -; dan belanja transfer sebelum perubahan. adalah sebesar Rp. 185.189.261.626,34 dan setelah perubahan adalah sebesar Rp. 147.722.371.353, -. kebijakan belanja diarahkan pada upaya peningkatan kualitas pelayanan publik, pembangunan infrastruktur dasar, peningkatan kualitas sumber daya manusia, serta dukungan terhadap program prioritas nasional yaitu asta cita, dengan memperhatikan aturan terkait spanding mandatory dan pemenuhan spm yang memperhatikan waktu penyerapan anggaran tahun berkenan dan program prioritas daerah.
3. Pembiayaan Daerah.
pada perubahan apbd tahun 2025, pos pembiayaan tidak mengalami perubahan yang signifikan, sehingga tidak terdapat penerimaan maupun pengeluaran pembiayaan baru.
4. Program dan Kegiatan Prioritas
pemerintah mendukung daerah tetap berkomitmen untuk pencapaian target pembangunan sebagaimana tertuang dalam rpjmd kabupaten waropen tahun 2021-2025 dan rancangan rpjmd kabupaten waropen tahun 2025-2029. prioritas utama diarahkan pada bidang pendidikan, kesehatan. infrastruktur, perlindungan sosial, pemberdayaan ekonomi masyarakat, serta peningkatan tata kelola pemerintahan.
Melalui nota keuangan Yang telah disampaikan tersebut pemerintah daerah berharap terjalin kerja sama yang konstruktif antara eksekutif dan legislatif, sehingga pembahasan raperda tentang perubahan apbd tahun anggaran 2025 dapat berjalan dengan baik, guna tercapai kesepakatan untuk dievaluasi pada pemerintah atasan sehingga memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan.
Dalam kesempatan itu Bupati Waropen FX Mote menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang tulus kepada kepada Seluruh Anggota DPRK atas dukungan dukungan dalam pembahasan APBD yang hampir mendekati batas waktu yang ditentukan.
Diharapkan, kekurangan keterlambatan pembahasan di tahun ini tidak terulang di masa yang akan datang dan kita harus dengan gaya baru, cara pandang baru dengan visi dan misi yang baru yaitu “waropen bangkit, mandiri dan sejahtera yang berkeadilan”, Tutup Bupati Mote.