Bupati Waropen: Transportasi, Bandara, dan Pelabuhan Akan Diperjuangkan untuk Masyarakat
WAROPEN, PapuaGlobal.Com | Bupati Waropen, Drs. Fransiscus Xaverius Mote, M.Si menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan berbagai fasilitas transportasi demi mempermudah akses masyarakat di Kabupaten Seribu Bakau Waropen.
Dalam penyampaiannya, Bupati mengatakan pemerintah daerah sedang memperjuangkan transportasi darat Taksi Urfas–Waren–Botawa agar dapat beroperasi lebih baik. Selain itu, Bandara Botawa juga akan diaktifkan kembali guna membuka akses keluar masuk ke Waropen.
Tak hanya itu, pemerintah daerah saat ini juga sedang mengurus persyaratan agar kapal penumpang nasional atau kapal putih dapat bersandar di Pelabuhan Waren. Untuk mendukung hal ini, pelabuhan akan diperpanjang sekitar 70 meter agar memenuhi syarat.
“Semua yang kami lakukan ini adalah untuk kepentingan masyarakat di negeri seribu bakau Waropen,” tegas Bupati Mote.
Ia menambahkan, setiap perubahan besar membutuhkan waktu, perencanaan matang, serta pertimbangan yang tepat agar tidak merugikan keuangan negara maupun pemerintah daerah.
“Selaku bupati, saya tidak akan mengambil kebijakan yang merugikan saya dan wakil bupati, apalagi sampai mengorbankan pimpinan OPD dan ASN di Waropen,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan akan bekerja sesuai aturan yang berlaku di Republik Indonesia agar Waropen tidak dipandang negatif oleh pihak luar.
“Marilah kita bekerja sama untuk memberikan perubahan kepada masyarakat kita di Kabupaten Waropen ini,” ajaknya.
Bupati juga menjelaskan, pada tahun 2025 dirinya masih melanjutkan kepemimpinan bupati sebelumnya. Namun, mulai 2026 ia bersama Wakil Bupati Boari akan menjalankan visi dan misi kepemimpinan Mote–Boari.
Di akhir penyampaiannya, Bupati mengajak seluruh masyarakat Waropen untuk bersatu dan berkolaborasi membangun daerah agar semakin maju.
Redaksi : ML
