Waropen – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Waropen akhirnya resmi menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (RAPERDA) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Setelah melewati beberapa tahapan, mendengarkan laporan badan anggaran, Pemandangan umum fraksi-Fraksi Dewan, Pemandangan Umum Kelompok Khusus, Mendengarkan Jawaban Bupati, Rapat Kerja dan Sinkronisasi.
Persetujuan diambil dalam rapat paripurna VI yang dilaksanakan di Aula Hotel Zip Asana Jayapura, Sabtu (27/09), Sebelumnya ditandatangani nota kesepakatan perubahan KUA dan PPAS pada 22 September 2025.
Sesuai dengan Keputusan DPRK Waropen Nomor 188.4/8/DPRK-ULP/IX Tahun 2025 tentang persetujuan evaluasi rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD kabupaten Waropen Tahun anggaran 2025, Disebutkan, bahwa struktur rancangan anggaran dan pendapatan pendapatan belanja daerah perubahan Kabupaten Waropen telah dirasionalisasikan sesuai dengan struktur kebijakan umum anggaran prioritas anggaran dapat berubah sesuai hasil evaluasi pada pemerintah provinsi papua yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara itu Dalam pendapat akhir Bupati Waropen Drs. Fransiscus Xaverius Mote, M.Si menyampaikan bawah Perubahan APBD tahun anggaran 2025 merupakan instrumen penting dalam memastikan keberlanjutan pembangunan daerah, penyesuaian terhadap dinamika perekonomian, serta menjawab kebutuhan prioritas masyarakat.
Hal tersebut sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, khususnya undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah, peraturan pemerintah nomor 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah, permendagri nomor 77 tahun 2020 tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah dan permendagri nomor 5 tahun 2024 tentang pedoman penyusunan APBD tahun anggaran 2025.
Dijelaskan, Proses penetapan perubahan APBD Kabupaten Waropen tahun anggaran 2025, maka pada saat ini kita telah mengakhiri Pemerintahan di Periode sebelumnya yang dipimpin oleh Bupati dan Wakil Bupati sebelumnya sebagaimana periode RPJMD 2021-2025 yang dipimpin oleh bapak Yermias Bisai dan Lamek Maniagasi.
“Hari ini kita telah memulai dengan sebuah babak baru dalam Pemerintahan dengan pemimpin baru, gaya baru dan suasana baru dalam kepemimpinan Bupati dan Wakil bupati Mote-Boari untuk menuju perubahan dalam mewujudkan Waropen bangkit, mandiri dan sejahtera yang berkeadilan.
Tentunya untuk mewujudkan suatu perubahan yang diharapkan oleh seluruh masyarakat yang mendiami negeri seribu bakau waropen yang kita semua cintai diperlukan kerja-kerja bersama antara eksekutif dan legislatif sesuai dengan kewenangan masing-masing.
Melalui momentum penetapan perubahan APBD tahun anggaran 2025 menjadi langkah awal kerja bersama untuk mewujudkan perubahan di Kabupaten Waropen Dalam penyelenggaraan Pemerintahan lima tahun kedepan atas nama Pemerintah Kabupaten Waropen, saya menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada segenap anggota DPRK Waropen, Khususnya badan anggaran, yang telah bekerja sama dengan TAPD dalam proses pembahasan.
“Diskusi, masukan, dan koreksi yang diberikan merupakan wujud komitmen kita bersama untuk menghadirkan APBD yang lebih aspiratif, realistis, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat”.
Lanjut Bupati Waropen menyampaikan, bahwa melalui perubahan APBD tahun anggaran 2025 diharapkan dapat: Mengoptimalkan pendapatan daerah dengan tetap memperhatikan potensi riil dan prinsip kehati-hatian. mengalokasikan belanja daerah secara efisien, efektif dan tepat sasaran dengan memperhatikan arah kebijakan nasional, kewajiban mandatory spending serta prioritas pembangunan daerah.
Mendukung kelancaran program strategi daerah, terutama pada sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur dasar Serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Menjaga kesinambungan pembangunan sehingga program- program yang sudah ada berjalan dan dapat terlaksana secara berkesinambungan demi kesejahteraan rakyat waropen.
“Disetujuinya raperda ini, maka langkah kita selanjutnya adalah menyampaikannya kepada gubernur papua untuk mendapatkan evaluasi sesuai peraturan perundang-undangan.
Pemerintah Kabupaten Waropen berkomitmen untuk segera menindaklanjuti hasil evaluasi tersebut sehingga dapat berjalan tepat waktu dan memberi manfaat nyata bagi rakyat waropen.
“semoga kerjasama dan sinergi antara eksekutif dan legislatif yang kita tunjukkan hari ini dapat terus terjaga demi terciptanya pemerintahan baru, visi dan misi yang baru, gaya baru, dan semangat baru”. Tutur Bupati Mote.
